Finansial

Bagaimana Mengatur Pos Keuangan untuk Kamu yang Baru Menikah

Bagaimana Mengatur Pos Keuangan untuk Kamu yang Baru Menikah

Menikah itu bukan hal yang sepele, jadi modal cinta aja nggak cukup. Ada banyak hal yang harus kamu pikirkan, terutama soal finansial. Pembahasan soal finansial memang biasanya menjadi isu yang sensitif antar pasangan, oleh karena itu dibutuhkan perencanaan yang hati-hati dan matang. Ada baiknya kamu dan dia berdiskusi secara terbuka sebelum memutuskan naik pelaminan.

Jangan sampai setelah menikah nanti, kalian justru menanggung beban utang pesta pernikahan dan tak punya banyak sisa dana untuk merencanakan masa depan.

Nah, bagi kamu yang sudah atau berencana menikah di usia muda, ada beberapa jurus ampuh yang bisa kamu coba untuk mengatur keuangan dengan pasangan. Simak, yuk!

1. Rutin Menabung Berkala

Menabung wajib hukumnya bagi pasangan muda mana pun. Lebih bagus lagi jika masing-masing pasangan sama-sama bekerja. Sisihkan minimal 10-20 persen penghasilan suami dan istri untuk ditabung tiap bulannya. Uang ini sama sekali nggak boleh disentuh kecuali ada keperluan mendadak.

Bagi yang ingin lebih detail, tabungan tersebut bisa dipisah berdasarkan pos-pos tertentu. Misalnya untuk kebutuhan pendidikan buah hati, renovasi rumah, dan lain-lain.

2. Buka Rekening Bersama dan Saling Terbuka

Masalah keuangan memang sensitif, tapi sebagai pasangan harus saling terbuka satu sama lain soal pengeluaran. Supaya nantinya bisa saling mengingatkan jika ada yang belanja di luar batas.

Selain itu nggak ada salahnya membuka rekening bank baru atas nama bersama. Uang yang disimpan di dalamnya nanti akan menjadi milik suami dan istri. Uang ini nantinya bisa digunakan untuk investasi masa depan, misalnya untuk beli rumah atau mobil baru.

3. Tentukan Prioritas

Setiap orang punya karakter dan cara berbeda dalam mengatur keuangan. Bagi para pasangan muda, penting sekali menemukan kompromi untuk situasi ini.

Misalnya saja, sang istri sudah ingin segera punya anak. Namun menurut suami, cicilan rumah setidaknya harus selesai separuhnya dulu sebelum kalian mulai menambah beban dengan punya momongan.

Dengan menentukan prioritas mana yang harus kalian bayar lebih dulu, aliran uang yang masuk dan keluar akan menjadi semakin terarah. Kalian juga nggak perlu adu argumen yang bisa berujung perpisahan.

4. Menunjuk Bendahara Keluarga

Umumnya pihak wanita lebih jago dalam mengatur keuangan. Eits, tapi jangan salah! Saat ini cowok juga nggak kalah jago, lho, kalau soal pengendalian diri dalam belanja dan memilah-milah anggaran sesuai prioritas.

Cermati siapa yang menurut kamu lebih piawai dalam mengatur kas rumah tangga, suami atau istri. Jika memang perlu, tunjuk salah satu pihak sebagai bendahara keluarga. Sistem terpusat seperti ini akan lebih memudahkan kalian dalam mengatur dan mengawasi keluar masuknya uang setiap bulan.

5. Tentukan Gaji Siapa untuk Membayar Apa

Belakangan ini banyak pasangan muda yang menikah dengan keduanya sama-sama bekerja. Hal ini sangat bagus untuk menunjang perekonomian keluarga. Namun, perlu ada kesepakatan tentang pos pengeluaran bersama.

Misalkan suami wajib menanggung biaya listrik, air, internet, dan cicilan rumah. Sementara gaji istri dipakai untuk belanja kebutuhan makan dan juga belanja bulanan. Jangan sampai salah satu pasangan merasa hanya dirinya yang menanggung beban finansial dalam rumah tangga.

6. Catat Semua Pengeluaran

Meski terdengar merepotkan, mencatat semua pengeluaran dan pemasukan tiap bulan akan membantu kalian dalam mengawasi kondisi finansial. Nggak perlu terlalu detail, catat saja angka-angka yang nilainya cukup signifikan, baik itu pengeluaran rutin maupun mendadak.

Catatan ini nantinya bisa kalian gunakan untuk mencermati pos-pos mana yang bisa ditekan untuk menghemat biaya hidup dan menambah investasi masa depan.

Demi menata masa depan rumah tangga, pasangan muda juga perlu berinvestasi, lho!

Selain merencanakan manajemen keuangan dengan matang, ada baiknya para pasangan muda mulai memikirkan untuk mengatur pos keuangan khusus untuk investasi. Keuntungan dari investasi ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk beberapa hal, antara lain sebagai modal usaha atau biaya pendidikan anak di masa mendatang.

Tapi jangan sampai salah pilih investasi, lho. Gunakan produk investasi yang jelas benefit dari bank tepercaya. Salah satu bank yang bisa kamu pertimbangkan untuk investasi adalah Bank Sinarmas. Bank yang sudah dijamin keabsahannya oleh negara ini menawarkan beberapa produk menarik untuk beberapa pasangan muda yang baru menikah, antara lain:

1. Tabungan Berencana

Menabung di bank selain lebih aman juga menguntungkan, karena ada bunga tambahan yang bisa kamu dapat setiap bulan. Bank Sinarmas menawarkan produk Tabungan Simas Rencana (TARA) yang cocok untuk para pasangan muda, karena setorannya bisa ditentukan sesuai kemampuan nasabah. Untungnya lagi, kamu nggak perlu bayar biaya administrasi per bulan untuk jenis tabungan ini.

2. Deposito Online

Deposito juga bisa jadi pilihan bagus bagi pasangan yang ingin dana mereka aman untuk jangka waktu tertentu. Bank Sinarmas menyediakan produk Deposito Online yang sangat menguntungkan dan praktis.

Nikmati special rate Deposito Online 7% p.a dengan minimal penempatan dana Rp500 ribu melalui aplikasi SimobiPlus. Asyiknya, Deposito Online Bank Sinarmas memiliki jangka waktu penempatan dana mulai dari 1 bulan.

3. Asuransi

Untuk jaga-jaga demi kehidupan mendatang, nggak ada salahnya suami istri mendaftarkan diri untuk asuransi. Salah satu asuransi yang bisa kamu pertimbangkan adalah Simas Prime Link.

Produk asuransi dari Bank Sinarmas ini adalah gabungan dari asuransi jiwa dan investasi, di mana kamu sebagai pemegang polis bisa menentukan sendiri jenis investasinya. Dengan Simas Prime Link, ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapat, seperti pengalihan dana investasi yang dapat dilakukan setiap saat, bebas biaya akuisisi 0%, proteksi asuransi jiwa bila meninggal dunia.

Nah, itu tadi tips mengatur keuangan untuk para pasangan muda. Semoga setelah ini kamu bisa lebih bijak mengatur finansial pasca menikah ya!

 

Mungkin Kamu Juga Suka

Tidak Ada Komentar

    Tinggalkan Balasan