Salah satu yang harus jadi perhitungan para first jobber adalah mengenai dana darurat. Pernah dengar? Seperti namanya, dana darurat ini adalah dana yang akan kamu pakai di saat kondisi darurat. Berbeda dengan tabungan yang disimpan dalam rekening gaji, dana darurat ini biasanya dipisahkan dan hanya akan dipakai dalam situasi genting saja.
Lebih baik sedia payung sebelum hujan adalah istilah yang sangat tepat untuk memiliki dana darurat. Apalagi jika kamu bekerja dengan orang lain, mulai #BiasakanSekarang bersiap-siap dengan risiko yang mungkin terjadi, seperti badai PHK hingga yang terburuk, terjadi musibah mendadak pada keluarga.
Dalam kondisi demikian, di saat gaji tak mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari dan tabungan ikut ludes, di sinilah fungsi dana darurat muncul. Dana pengganti pendapatan ini haruslah sangat mudah diakses karena memang dibutuhkan untuk cair dalam waktu sangat cepat. Karena fungsinya yang begitu membantu inilah, sekarang mulai banyak masyarakat paham dan ingin mempunyai dana darurat.
Jumlah Dana Darurat yang Harus Disiapkan
Jika kamu memang ingin mengatur berapa besar dana darurat yang harus disiapkan tiap bulan, maka jawaban tiap orang akan berbeda lantaran tergantung pada jumlah pengeluaran rutinmu per bulan. Kamu yang masih belum berkeluarga dan tak punya tanggungan biaya orangtua, usahakan memiliki dana darurat sebesar 6 kali pengeluaran bulanan. Namun bagi kamu yang sudah menikah dan memiliki buah hati, dana darurat haruslah mencapai 12 kali dari pengeluaran tiap bulan.
Cara Mengelola Dana Darurat yang Tepat
Ada banyak cara yang bisa kamu pilih untuk menyimpan dana darurat salah satunya dengan investasi yang tepat. Masih bingung mau pilih investasi apa untuk menyimpan dana darurat? Berikut ini ulasannya:
1. Deposito Online
Sesuai dengan namanya, pembukaan rekening Deposito Online hanya butuh buka rekening online dan punya internet banking atau SimobiPlus tanpa perlu ke kantor cabang sehingga bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Dengan suku bunga kompetitif 7% p.a, penempatan dana hanya mulai dari Rp500 ribu.
2. SIMAS Tara
Supaya nggak lupa simpan dana secara teratur, SIMAS TARA bisa autodebit dari rekening kami di Bank Sinarmas, dan kamu akan mendapatkan bukti kepemilikan berupa Tanda Kepesertaan SIMAS TARA. Gratis biaya admin perbulan, kamu bisa bebas menentukan besaran setoran rutin yakni antara Rp100 ribu – Rp20 juta dalam jangka waktu satu hingga lima tahun lamanya.
3. Dana Sejahtera
Ingin tetap mendapat jaminan di usia tua saat sudah tak bekerja lagi? Maka Dana Sejahtera dari Bank Sinarmas adalah solusi paling tepat. Kamu bisa mendapat uang pertanggungan sesuai keinginan yakni minimal Rp100 juta. Sebagai produk gabungan Bank Sinarmas dan Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG, premi yang dibayar pun bisa bulanan, pertiga bulanan hingga tahunan dan sangat fleksibel.
4. Reksa Dana
Tertarik investasi pada produk Reksa Dana? Maka Simas Investment Plan (SIP) adalah layanan terbaik untukmu. Kamu bisa melakukan pembiayaan berkala dengan nominal dan jangka sesuai kebutuhan. Salah satu kelebihan produk SIP adalah bebas pajak penghasilan dan dikelola secara profesional oleh PT Sinarmas Asset Management yang memang sudah sangat berpengalaman di Pasar Modal. Selain itu kamu bisa mencairkan SIP kapanpun tanpa terikat.
Sadar kan pentingnya dana darurat untuk hidupmu? Bagaimanapun cara pengelolaan dana darurat yang akan kamu pilih, pastikan untuk mencari tahu terlebih dahulu agar tetap menguntungkan kamu.
Tidak Ada Komentar