Zaman now segala aktivitas perbankan bisa diakses dengan mudah . Mulai bayar listrik, air, tagihan internet, beli pulsa, hingga belanja kebutuhan sehari-hari semuanya bisa dilakukan secara online. Meningkatnya transaksi online yang sekarang lagi happening di masyarakat ini membuat bank berlomba-lomba menghadirkan produk perbankan yang memberikan banyak keuntungan.
Salah satu produk perbankan yang paling diminati untuk transaksi online adalah kartu kredit. Dengan kartu kredit, transaksi terasa lebih praktis dan cepat.
Sayangnya kemudahan ini juga diikuti dengan meningkatnya jumlah cyber crime yang mengincar kartu kredit. Mulai dari fraud hingga adanya hacker yang bisa mencuri dan menyalahgunakan kartu kredit kamu. Untuk mengatasi masalah keamanan ini, Bank Sinarmas menerapkan teknologiĀ 3D Secure yang terdapat pada Kartu Kredit INDIGO untuk meningkatkan keamanan bagi para nasabah saat bertransaksi online dengan menggunakan kartu kredit.
Lantas apakah fitur 3D Secure tersebut? 3D Secure merupakan sebuah teknologi yang dikembangkan oleh VISA dan MasterCard demi menjaga keamanan transaksi online. Layanan ini dikenal dengan istilah Verified by Visa dan MasterCard Secure Code untuk memberikan kepastian bahwa setiap transaksi online benar-benar dilakukan oleh sang pemilik kartu kredit.
3D Secure ini berbentuk sebuah kode atau password yang akan muncul sebagai pop up di handphone ketika kamu melakukan transaksi menggunakan kartu kredit secara online. Transaksi online dinyatakan berhasil jika kamu sudah memasukkan kode 3D Secure ke kotak yang telah disediakan oleh situs tempat kamu bertransaksi. Normalnya ada batas waktu yang diberikan bagi kamu untuk mengisi 3D Secure, biasanya selama 4 sampai 5 menit. Jika dalam batas waktu tersebut belum mengisi kode 3D Secure maka transaksi dinyatakan gagal.
Apabila pop up 3D Secure tidak muncul di smartphone kamu, kemungkinan ada 3 hal yang terjadi, yaitu:
Nomor handphone tidak terdaftar
Pada sistem data bank penerbit kartu kredit nomor HP kamu belum terisi, sebaiknya segeralah melakukan pendaftaran nomor HP pada pihak bank terkait.
Nomor handphone bukan yang terbaru
Jika nomor HP yang terdaftar di bank adalah nomor lama, maka secara otomatis kode 3D secure akan terkirim di nomor lama.
Nomor handphone terdaftar tapi 3D Secure terblokir
Saat kamu salah memasukkan 3D Secure code sebanyak 3 kali makan secara otomatis sistem 3D Secure pada kartu kamu akan diblokir. Sehingga saat melakukan transaksi online baru, kamu tidak akan mendapatkan kode 3D Secure. Cara mengatasinya adalah dengan meminta pihak bank untuk refresh 3D Secure kartu kamu.
Teknologi ini memang tidak bisa menjamin keamanan kartu kredit 100 persen, tapi bisa meminimalis penyalahgunaan pada kartu kredit kamu. Selain menggunakan teknologi ini, kamu juga bisa menerapkan beberapa tips aman saat bertransaksi dengan kartu kredit sebagai berikut.
- Jangan biarkan orang lain termasuk keluarga dekat untuk menggunakan kartu kredit kamu.
- Jaga kerahasiaan PIN.
- Sebelum menandatangani sales draft, pastikan bahwa jumlah transaksi yang tercetak di sales draft sesuai dengan jumlah transaksi sebenarnya.
- Simpan kartu kredit di tempat aman.
- Transaksi online di situs e-commerce.
Tidak Ada Komentar