Bulan Ramadan bukan berarti kita harus bermalas-malasan dan mengabaikan kesehatan. Justru, dengan berolahraga secara teratur, tubuh kita akan tetap bugar dan fit selama menjalankan ibadah puasa. Namun, perlu diingat, olahraga saat puasa perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh dan waktu yang tepat. Berikut ini 10 jenis olahraga yang bisa kamu lakukan saat puasa, beserta waktu terbaik untuk melakukannya:
1. Jalan Kaki Santai
Jalan kaki adalah olahraga ringan yang sangat cocok dilakukan saat puasa karena tidak menguras banyak energi dan bisa dilakukan kapan saja, tetapi waktu terbaik untuk melakukannya adalah 30-60 menit sebelum berbuka puasa atau setelah salat tarawih.
Jalan kaki santai selama 30 menit setiap hari dapat membantu melancarkan sirkulasi darah, meningkatkan metabolisme, serta membantu tubuh tetap aktif selama puasa. Selain itu, jalan kaki santai di sore hari juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan sambil menunggu waktu berbuka.
2. Jogging
Jogging merupakan salah satu olahraga yang paling aman dan mudah dilakukan saat puasa. Aktivitas ini dapat dilakukan di luar ruangan atau menggunakan treadmill di rumah. Disarankan untuk melakukan jogging dengan durasi 10-15 menit agar tidak terlalu menguras energi.
Waktu terbaik untuk jogging adalah sebelum berbuka puasa, sekitar 30-60 menit sebelumnya, sehingga tubuh bisa segera mendapatkan asupan energi setelahnya.
3. Yoga
Yoga adalah pilihan olahraga yang ideal karena memiliki intensitas rendah dan banyak manfaat bagi kesehatan fisik serta mental. Gerakan yoga yang lembut seperti child pose, cat-cow, dan downward dog bisa membantu meredakan ketegangan otot serta meningkatkan kelenturan tubuh. Selain itu, yoga juga dapat membantu mengurangi stres, memperbaiki postur tubuh dan meningkatkan kualitas tidur, yang sangat penting selama bulan Ramadan. Yoga dapat dilakukan sore hari sebelum berbuka puasa atau malam hari setelah salat tarawih.
4. Bersepeda
Bersepeda dengan kecepatan rendah hingga sedang adalah cara menyenangkan untuk berolahraga saat puasa. Lakukan kegiatan bersepeda dengan intensitas sedang, sekitar 30-60 menit. Aktivitas ini bisa dilakukan menjelang berbuka untuk membantu membakar kalori tanpa menyebabkan dehidrasi, atau setelah berbuka ketika tubuh sudah terisi energi.
5. Senam Zumba
Senam Zumba adalah olahraga aerobik yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan jantung. Ini bisa menjadi alternatif yang baik untuk melepaskan stres setelah seharian beraktivitas. Sebaiknya lakukan senam Zumba setelah berbuka puasa sekitar 1 - 2 jam agar tubuh memiliki cukup energi untuk beraktivitas.
Baca juga artikel menarik lainnya: 7 Tips Puasa Anti Haus! Rahasia Tetap Segar Seharian
6. Berenang
Berenang dengan intensitas rendah bisa menjadi alternatif olahraga yang menyegarkan saat puasa. Waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas ini adalah setelah berbuka puasa agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Berenang dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru, memperkuat otot, serta meningkatkan fleksibilitas tubuh. Namun, pastikan untuk tidak terlalu lama berada di dalam air agar tidak merasa terlalu lelah atau kedinginan setelahnya.
7. Stretching atau Peregangan
Stretching sangat baik dilakukan sebelum tidur atau setelah bangun sahur. Olahraga ini membantu tubuh tetap fleksibel dan mencegah cedera akibat otot yang kaku selama berpuasa. Peregangan ringan seperti neck stretch, shoulder stretch, dan hamstring stretch bisa dilakukan selama 5-10 menit untuk mengurangi ketegangan otot akibat kurangnya aktivitas fisik di siang hari. Selain itu, stretching juga bisa membantu melancarkan sirkulasi darah serta memberikan efek relaksasi bagi tubuh.
8. Lompat Tali
Lompat tali adalah olahraga yang sederhana namun efektif dalam meningkatkan stamina dan kesehatan jantung. Olahraga jenis ini cocok dilakukan 30 menit sebelum berbuka puasa dengan durasi singkat agar tidak terlalu melelahkan.
9. Pilates
Pilates merupakan latihan yang fokus pada kekuatan inti dan keseimbangan tubuh. Ini adalah pilihan baik bagi mereka yang ingin meningkatkan kekuatan tanpa melakukan aktivitas fisik yang berat. Pilates dapat dilakukan setelah berbuka puasa atau saat pagi menjelang sahur
10. Latihan Beban
Bagi mereka yang lebih suka latihan beban, waktu setelah berbuka puasa sangat ideal untuk melakukan aktivitas ini. Latihan beban membantu membangun dan mempertahankan massa otot. Dengan melakukan gerakan sederhana seperti squat, push-up, atau lunges, kamu bisa melakukan latihan ini dengan santai setelah perut terisi.
Baca juga artikel menarik lainnya: 10 Ide Menu Sahur Sehat dan Praktis yang Bisa Kamu Coba
Selain memilih jenis olahraga yang tepat, ada beberapa tips yang bisa diterapkan agar aktivitas fisik tetap nyaman dan tidak mengganggu ibadah puasa:
Hindari Olahraga Berat di Siang Hari
Berolahraga saat tubuh dalam kondisi dehidrasi dapat meningkatkan risiko kelelahan dan pingsan. Oleh karena itu, pilih olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang.
Pastikan Asupan Nutrisi yang Cukup
Konsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka sangat penting untuk mendukung energi tubuh selama berpuasa. Pastikan untuk mengonsumsi protein, karbohidrat kompleks, serta cairan yang cukup.
Dengarkan Tubuhmu
Jika kamu merasa pusing, lemas, atau terlalu lelah, lebih baik mengurangi intensitas latihan atau beristirahat sejenak.
Gunakan Pakaian yang Nyaman
Gunakan pakaian olahraga yang ringan dan menyerap keringat agar tetap nyaman saat bergerak.
Berolahraga saat puasa tetap memungkinkan asalkan memilih jenis olahraga yang sesuai dan dilakukan pada waktu yang tepat. Hindari olahraga berat saat siang hari karena dapat menyebabkan dehidrasi dan kelelahan.
Dengan olahraga yang tepat, tubuh akan tetap sehat dan bugar selama menjalankan ibadah puasa. Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan energi, menjaga keseimbangan tubuh, serta membantu menjaga kebugaran secara keseluruhan. Jadi, jangan ragu untuk tetap aktif selama Ramadan dengan memilih olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuhmu.
Saat berpuasa, menjaga keseimbangan tubuh sangat penting, begitu juga dengan kemudahan dalam bertransaksi! Jangan biarkan aktivitas kamu terganggu hanya karena repot mengisi saldo e-wallet. Gunakan layanan BI-FAST di SimobiPlus dari Bank Sinarmas untuk transfer lebih cepat dan efisien di bulan Ramadan. Butuh top-up ShopeePay untuk belanja kebutuhan berbuka? Atau ingin mengisi top-up OVO tanpa ribet? Bank Sinarmas punya solusinya!
✅ Top Up ShopeePay dengan mudah: Klik di sini
✅ Cek cara top-up OVO agar transaksi lebih hemat: Klik di sini
✅ Gunakan BI-FAST di SimobiPlus untuk transaksi lebih cepat, gratis transfer hingga 20 kali transaksi per bulan: Klik di sini
Jangan tunda lagi! Nikmati kemudahan transaksi di bulan Ramadan dengan layanan perbankan yang cepat, praktis, dan terpercaya dari Bank Sinarmas.
Date Create : 19/03/2025© 2018 PT. Bank Sinarmas Tbk.