Semua orang pasti punya impian. Entah itu membeli rumah, jalan-jalan ke luar negeri, atau sekadar punya dana darurat untuk rasa aman di masa depan. Namun, sering kali keinginan itu terkubur karena satu hal: sulit menabung. Padahal, menabung bukan hanya soal menyisihkan uang, tetapi juga soal membangun kebiasaan dan kedisiplinan. Lalu, bagaimana cara menabung yang benar?
Langkah pertama yang sering dilupakan banyak orang adalah menentukan tujuan. Menabung tanpa tujuan ibarat berlayar tanpa arah. Cobalah tanya pada diri sendiri, "Untuk apa saya menabung?" Apakah untuk pendidikan, membeli kendaraan, atau dana pensiun? Dengan memiliki tujuan yang jelas, semangat untuk menabung akan lebih terjaga, karena kita tahu apa yang sedang kita kejar.
Jika ingin menabung, mulailah dengan menentukan:
Tujuan jangka pendek (1-12 bulan): dana darurat, liburan, atau pembelian gadget.
Tujuan jangka menengah (1-5 tahun): DP rumah, modal usaha, atau biaya pernikahan.
Tujuan jangka panjang (5+ tahun): dana pensiun, pendidikan anak, atau investasi properti.
Dengan tujuan yang spesifik, kamu akan lebih termotivasi untuk menyisihkan uang setiap bulannya.
Setelah punya tujuan, buatlah anggaran bulanan. Catat semua pemasukan dan pengeluaran, sekecil apa pun itu. Dengan cara ini, kita bisa tahu ke mana saja uang mengalir setiap bulan. Dari sana, kita bisa mengatur berapa besar yang bisa disisihkan untuk tabungan tanpa mengganggu kebutuhan sehari-hari.
Gunakan metode 50-30-20, yakni :
50% untuk kebutuhan pokok (sewa rumah, makanan, transportasi).
30% untuk keinginan (hobi, hiburan, makan di luar).
20% untuk tabungan dan investasi.
Hindari pengeluaran impulsif dengan membuat daftar belanja sebelum berbelanja.
Ada berbagai metode menabung yang bisa kamu coba, misalnya:
Metode amplop: pisahkan uang tunai ke dalam amplop sesuai kebutuhan, termasuk amplop khusus untuk tabungan.
Tabungan otomatis: gunakan fitur autodebit dari rekening bank untuk memindahkan sejumlah uang ke rekening tabungan secara otomatis setiap bulan. Salah satu bank yang menyediakan fitur ini adalah Bank Sinarmas.
Menabung receh: sisihkan uang receh setiap hari, lama-kelamaan jumlahnya bisa cukup besar.
Baca juga artikel menarik lainnya: Begini Cara Menabung 50 Juta dalam Setahun
Ini kesalahan klasik yang sering terjadi: menabung dari sisa uang belanja. Padahal, menabung harus menjadi prioritas, bukan pilihan. Begitu menerima gaji atau pendapatan, segera sisihkan sebagian untuk tabungan, baru gunakan sisanya untuk kebutuhan lain. Prinsip ini dikenal dengan istilah "pay yourself first."
Mencampur tabungan dengan rekening operasional harian membuat kita mudah tergoda untuk menggunakannya. Karena itu, bukalah rekening khusus untuk menabung. Bahkan jika perlu, pilih rekening yang tidak mudah diakses seperti tanpa kartu ATM, agar lebih sulit "mengutak-atik" tabungan.
Jangan memaksakan diri menabung dalam jumlah besar jika itu membuat keuangan bulanan berantakan. Menabung harus terasa nyaman dan konsisten. Mulailah menabung dengan jumlah kecil yang masuk akal, lalu tingkatkan secara bertahap seiring dengan kemampuan finansial.
Menabung tidak harus terasa membosankan. Buatlah tantangan atau game kecil untuk diri sendiri. Misalnya, setiap kali berhasil mengurangi jajan kopi di luar, uangnya langsung masuk ke tabungan. Atau buat tantangan "52 weeks saving challenge" yang populer di media sosial.
Setiap beberapa bulan sekali, cek perkembangan tabunganmu. Apakah sudah mendekati target? Apakah perlu meningkatkan jumlah yang disisihkan? Evaluasi ini penting untuk menjaga semangat dan mengatur strategi lebih baik ke depannya.
Tips Tambahan:
Jika sulit konsisten, ajak keluarga atau teman untuk saling mengingatkan.
Gunakan aplikasi keuangan untuk memantau perkembangan tabungan.
Jangan menyerah jika ada kendala, yang penting terus berusaha!
Menabung yang benar bukan hanya soal menyimpan uang, namun juga tentang perencanaan, disiplin, dan konsistensi. Dengan menentukan tujuan, membuat anggaran, memilih metode yang tepat, dan mengelola pengeluaran dengan bijak, kamu bisa membangun kebiasaan menabung yang sehat dan mencapai tujuan finansial dengan lebih mudah.
Jika kamu sudah siap menerapkan cara menabung yang benar, kini saatnya memilih produk tabungan yang tepat! Tabungan Online Simas Digi dari Bank Sinarmas hadir untuk membantu kamu menabung dengan lebih mudah, aman, dan praktis melalui smartphone.
Dengan berbagai fitur unggulan seperti pembukaan rekening online, gratis biaya administrasi rekening bulanan, hingga suku bunga menarik, Simas Digi menjadi pilihan ideal untuk semua kalangan, termasuk kamu yang baru mulai menabung.
Jangan tunggu nanti untuk memulai langkah kecil menuju keuangan yang lebih stabil. Yuk, cari tahu lebih banyak tentang Simas Digi dan buka tabunganmu sekarang juga melalui halaman resmi Bank Sinarmas. Klik di sini untuk info selengkapnya mengenai Tabungan Online Simas Digi.
Raih masa depan finansial yang lebih cerah bersama Bank Sinarmas!
Date Create : 06/05/2025Maksimum nilai simpanan yang dijamin LPS
per Nasabah per bank adalah Rp2 miliar.
Untuk mengetahui tingkat suku bunga penjaminan LPS dapat dilihat di sini
© 2018 PT. Bank Sinarmas Tbk.