ARTIKEL

Penyebab PDAM Mati dan Cara Mengatasinya

Penyebab PDAM Mati dan Cara Mengatasinya

Air bersih adalah kebutuhan utama setiap rumah tangga. Dari mencuci, mandi, memasak, hingga membersihkan rumah, semuanya membutuhkan pasokan air yang stabil. Tak heran jika banyak masyarakat mengandalkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebagai sumber utama air bersih. Namun, pernahkah kamu mengalami situasi ketika air PDAM tiba-tiba tidak mengalir? Kondisi ini tentu sangat mengganggu, terutama jika terjadi saat sedang dibutuhkan.

Sebelum panik, penting untuk memahami terlebih dahulu penyebab air PDAM mati dan bagaimana cara mengatasinya dengan tepat. Dengan begitu, kamu bisa mengambil langkah cepat tanpa harus menunggu terlalu lama.

1. Gangguan Teknis di Jaringan PDAM

Salah satu penyebab paling umum air PDAM mati adalah adanya gangguan teknis pada jaringan distribusi air. Pipa utama yang bocor, pecah, atau tersumbat bisa menyebabkan aliran air terhenti di wilayah tertentu. Biasanya, gangguan seperti ini terjadi karena tekanan air yang terlalu tinggi, usia pipa yang sudah tua, atau pengerjaan proyek jalan yang tanpa sengaja mengenai pipa air.

Cara mengatasinya:
Jika air mati karena gangguan teknis, biasanya PDAM akan melakukan perbaikan secepat mungkin. Kamu bisa memeriksa pengumuman resmi dari PDAM setempat melalui situs web, media sosial, atau papan pengumuman di kantor kelurahan. Jika belum ada informasi, kamu juga dapat melaporkan keluhan melalui call center PDAM untuk memastikan penyebab pastinya dan estimasi waktu perbaikan.

2. Perawatan dan Pembersihan Reservoir

PDAM secara berkala melakukan perawatan tangki atau reservoir penyimpanan air untuk menjaga kualitas air tetap bersih dan aman. Proses pembersihan ini terkadang membuat suplai air ke pelanggan dihentikan sementara waktu.

Cara mengatasinya:
Biasanya PDAM akan mengumumkan jadwal perawatan jauh hari sebelumnya. Jadi, ketika mengetahui ada pemberitahuan pemadaman sementara, sebaiknya kamu menampung air secukupnya untuk kebutuhan selama proses tersebut. Siapkan ember, toren, atau wadah besar agar aktivitas rumah tangga tetap bisa berjalan meski air PDAM mati.

3. Keterbatasan Debit Air Baku

Tidak semua daerah memiliki sumber air baku yang melimpah. Pada musim kemarau panjang, misalnya, debit air di sungai atau waduk yang menjadi sumber PDAM bisa menurun drastis. Akibatnya, pasokan air bersih menjadi terbatas dan distribusi air ke pelanggan terganggu.

Cara mengatasinya:
Saat debit air menurun, PDAM biasanya melakukan sistem giliran aliran (rotasi distribusi) agar semua pelanggan tetap mendapat jatah air, meski tidak 24 jam penuh. Kamu bisa beradaptasi dengan pola ini dengan menampung air saat air masih mengalir, menghemat pemakaian, dan menghindari pemborosan.

4. Pemadaman Listrik

Sistem distribusi PDAM umumnya menggunakan pompa listrik untuk menyalurkan air dari sumber ke rumah pelanggan. Ketika terjadi pemadaman listrik, pompa otomatis berhenti bekerja sehingga aliran air ikut terhenti. Meskipun listrik kembali menyala, sering kali butuh waktu beberapa jam hingga tekanan air normal kembali.

Cara mengatasinya:
Jika kamu tahu daerahmu sering mengalami pemadaman listrik, pertimbangkan untuk memiliki toren atau tangki air di rumah. Tangki ini berfungsi sebagai cadangan air saat aliran dari PDAM terputus. Selain itu, kamu bisa menampung air di malam hari saat tekanan air biasanya lebih kuat.

5. Perubahan Tekanan Air

Terkadang air PDAM tidak sepenuhnya mati, tetapi hanya mengalir kecil. Ini bisa disebabkan oleh tekanan air yang menurun akibat penggunaan air yang tinggi di jam-jam sibuk, misalnya pagi dan sore hari. Tekanan rendah juga bisa terjadi karena ketinggian lokasi rumah yang lebih tinggi dibanding pipa utama distribusi.

Cara mengatasinya:
Untuk mengantisipasi hal ini, kamu bisa menggunakan pompa pendorong (booster pump) di rumah. Pompa ini membantu meningkatkan tekanan air agar tetap lancar, terutama di area dengan aliran yang lemah. Namun, pastikan pemasangan pompa dilakukan sesuai aturan PDAM agar tidak merugikan pelanggan lain.

6. Pipa Rumah Bocor atau Tersumbat

Tidak semua masalah datang dari pihak PDAM. Kadang, penyebab air mati justru berasal dari instalasi pipa di rumah sendiri. Pipa yang bocor, tersumbat kotoran, atau valve (katup) yang tertutup bisa menyebabkan air tidak mengalir ke seluruh keran di rumah.

Cara mengatasinya:
Coba periksa terlebih dahulu pipa utama di rumahmu. Buka semua keran dan lihat apakah air tidak keluar di semua titik, atau hanya di bagian tertentu. Jika hanya sebagian yang bermasalah, kemungkinan besar masalah ada di pipa rumahmu sendiri. Kamu bisa memanggil tukang ledeng untuk memperbaikinya agar aliran air kembali normal.

7. Kebocoran di Jaringan Umum

Selain gangguan internal, terkadang air mati disebabkan oleh kebocoran besar di jaringan umum PDAM. Misalnya, pipa induk di jalan raya bocor karena terkena proyek galian kabel atau perbaikan saluran drainase. Saat ini terjadi, PDAM akan menutup aliran air sementara agar proses perbaikan bisa dilakukan dengan aman.

Cara mengatasinya:
Selama perbaikan berlangsung, sebaiknya kamu bersabar dan gunakan cadangan air sehemat mungkin. PDAM biasanya memberikan update informasi secara berkala tentang progres perbaikan. Beberapa daerah bahkan menyediakan mobil tangki air bersih untuk membantu pelanggan terdampak.

8. Tagihan Menunggak

Meski terdengar sepele, banyak kasus air PDAM mati karena pelanggan lupa membayar tagihan bulanan. Jika kamu menunggak pembayaran lebih dari satu bulan, PDAM bisa menutup sementara saluran air ke rumahmu sampai tagihan dilunasi.

Cara mengatasinya:
Pastikan kamu membayar tagihan PDAM tepat waktu. Kini pembayaran bisa dilakukan dengan mudah lewat mobile banking, e-wallet, atau loket pembayaran online seperti Tokopedia, Shopee, dan lainnya. Setelah pembayaran diselesaikan, aliran air biasanya akan kembali dalam 1–2 hari kerja.

Langkah Bijak Saat Air PDAM Mati

Ketika menghadapi kondisi air PDAM mati, jangan langsung panik. Ada beberapa langkah sederhana yang bisa kamu lakukan agar tetap nyaman:

  1. Periksa informasi resmi dari PDAM setempat, bisa melalui situs web, media sosial, atau call center.
  2. Gunakan air cadangan dengan bijak, prioritaskan untuk keperluan penting seperti minum, memasak, dan mandi.
  3. Hindari mencuci pakaian atau kendaraan hingga aliran air kembali normal.
  4. Gunakan air hujan jika memungkinkan, misalnya untuk menyiram tanaman atau membersihkan lantai.
  5. Sediakan toren air di rumah sebagai cadangan jangka panjang.

Air PDAM mati bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gangguan teknis, perawatan rutin, penurunan debit air, hingga masalah internal di rumah. Kuncinya adalah tetap tenang dan mencari tahu penyebab sebenarnya agar solusi yang diambil tepat.

Dengan memahami penyebabnya dan menyiapkan langkah antisipasi seperti menampung air, menggunakan tangki cadangan, serta membayar tagihan tepat waktu, kamu tak perlu khawatir lagi jika suatu hari air PDAM di rumah tiba-tiba berhenti mengalir.

Kamu ingin lebih mudah mengelola tagihan PDAM, listrik, telepon, dan layanan lainnya secara praktis dari ponsel? Jangan tunggu hingga air mati kembali atau tunggakan tagihan menumpuk,  mulailah sekarang juga untuk hidup yang lebih lancar dan bebas repot!

 

Download aplikasi SimobiPlus dari Bank Sinarmas sekarang juga dan nikmati fitur pembayaran tagihan otomatis, notifikasi pengingat, dan pengelolaan finansial dalam satu genggaman.

 

Klik link berikut untuk mendownload SimobiPlus, Aplikasi Mobile Banking Bank Sinarmas

Date Create : 04/11/2025
Bagikan          
flb
logobsim
Kantor Pusat Sinar Mas Land Plaza
Jl. M.H Thamrin kav 51,
Menara 1, Lantai 1 & 2,
Jakarta 10350 - Indonesia
Bank Sinarmas CARE 1500153
(021) 501 88888 Media Sosial Kami facebook     instagram     twitter     tiktok     youtube    
PT. Bank Sinarmas Tbk. berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) serta merupakan peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Maksimum nilai simpanan yang dijamin LPS
per Nasabah per bank adalah Rp2 miliar.
Untuk mengetahui tingkat suku bunga penjaminan LPS dapat dilihat di sini

Link
Sinarmas Asset Management Terbaik Investasi Reksadana
Sinarmas Sekuritas Terbaik Online Trading Investasi Saham
Bank Nano Syariah


© 2018 PT. Bank Sinarmas Tbk.