Informasi

Waspada Investasi Bodong,
Uang Bisa Melayang!

Investasi merupakan salah satu cara untuk mencapai tujuan keuangan, seperti membeli rumah, membiayai pendidikan, atau mempersiapkan masa pensiun. Namun, berinvestasi juga memiliki risiko, salah satunya adalah penipuan. 

 

Investasi fiktif atau investasi bodong merupakan salah satu bentuk penipuan yang paling marak terjadi di Indonesia. Modus penipuan investasi bodong biasanya menawarkan keuntungan yang tinggi dalam waktu yang singkat. Namun, keuntungan tersebut tidak realistis dan hanya merupakan janji palsu.

 

Berikut adalah beberapa contoh investasi bodong yang sering terjadi:

  1. Investasi dengan Janji Keuntungan Tinggi

Modus penipuan ini biasa terjadi saat petugas Bank menawarkan Nasabah untuk memberi setoran dana investasi melalui rekeningnya dengan menjanjikan bunga besar dalam kurun waktu singkat. Keuntungan tinggi tersebut tentu tidak realistis, bukan?

  1. Dana Tidak Disetorkan ke Bank

Dana yang diterima oleh petugas Bank tersebut tidak langsung disetorkan ke bank, melainkan ke tempat lain tanpa sepengetahuan Nasabah. 

 

Tips Menghindari Investasi Bodong

Tentu saja kamu tidak mau dana investasi kamu hilang, kan? Berikut tips yang bisa kamu ikuti untuk berinvestasi aman dan nyaman di Bank Sinarmas:

  1. Lakukan Riset Sebelum Memulai

Sebelum berinvestasi, lakukan riset terlebih dahulu tentang perusahaan investasi, produk investasi, dan risiko yang mungkin terjadi di masa mendatang. Bank Sinarmas memiliki beragam produk investasi yang dapat kamu pilih. Tentu saja Bank Sinarmas sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga kamu tidak perlu khawatir dengan keamanan danamu. Kamu bisa datang langsung ke Kantor Cabang Bank Sinarmas terdekat untuk mencari informasi dan memilih produk investasi.

  1. Gunakan SimobiPlus untuk Memantau Portfolio

Sekarang, investasi jadi lebih mudah dengan aplikasi SimobiPlus. Dengan menggunakan SimobiPlus, kamu bisa melakukan semua kegiatan investasi hanya dari handphone. Gunakan SimobiPlus untuk beli atau top up investasi, sekaligus memantau portfolio investasi kamu. Mudah, kan?

  1. Setor Dana Sendiri

Saat membeli produk investasi, pastikan kalau kamu menyetor dana sendiri, ya! Jangan sampai kamu menitipkan dana ke petugas Bank atau ke pihak lain yang tidak berwenang. Selain itu, jangan mudah percaya dengan informasi yang kamu terima dari orang yang tidak dikenal, terutama jika informasi tersebut menawarkan produk investasi dengan keuntungan yang tinggi. Melakukan transaksi melalui platform yang aman dan terpercaya akan menjauhkan kamu dari para oknum yang tidak bertanggungjawab.

 

Apabila kamu mengetahui atau menemukan tindakan fraud, segera laporkan ke alamat email: infokan@banksinarmas.com atau hubungi nomor WhatsApp 0881–1500-153. Setiap pelaku fraud akan diberi sanksi dengan peraturan perusahaan dan diproses secara hukum.

 

Bank Sinarmas berkomitmen untuk menindaklanjuti informasi yang kamu laporkan. Yuk, ungkap setiap tindakan fraud. Jangan khawatir, kerahasiaan data kamu akan tetap terjaga!

Bagikan          
Kantor Pusat Sinar Mas Land Plaza
Jl. M.H Thamrin kav 51,
Menara 1, Lantai 1 & 2,
Jakarta 10350 - Indonesia
Bank Sinarmas CARE 1500153
(021) 501 88888
Media Sosial Kami                         
PT. Bank Sinarmas Tbk. berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) serta merupakan peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Link
Sinarmas Asset Management Terbaik Investasi Reksadana
Sinarmas Sekuritas Terbaik Online Trading Investasi Saham
Bank Nano Syariah


© 2018 PT. Bank Sinarmas Tbk.

×
Butuh Bantuan?
Staff kami selalu siap membantu
Livechat
Bank Sinarmas CARE